Serunya Anak TK Mengenal Pembuatan Roti Gapit Khas Jurug
PONOROGO (Realita)- Beragam kegiatan telah dilakukan mahasiswa STKIP PGRI Ponorogo selama menjalankan Kuliah Kerja Nyata Terpadu (KKNT) di Kecamatan Sooko.
Fokus kegiatan tidak hanya di lingkungan masyarakat, juga lingkup pendidikan. Seperti yang dilakukan mahasiswa kelompok 4 desa Jurug. Bersama siswa-siswi TK Darma Wanita Persatuan 2 Jurug melakukan kunjungan home industy Roti Gapit Al-Barokah di Dusun Setumbal Desa Jurug, Sabtu (15/20).
“Alasan kami mengajak siswa TK untuk memberikan variasi pembelajaran dan sarana terapi efektif untuk memacu semangat belajar,” ujar Heri selaku ketua kelompok 4 desa Jurug.
Kunjungan industri itu juga sebagai tindak lanjut observasi yang dilakukan para mahasiswa. Obervasi mengenai kemungkinan potensi desa yang bisa dikembangkan bersama masyarakat selama menjalankan KKNT.
Menurut Heri, ia bersama kelompoknya mendapat informasi adanya industi roti yang cukup terkenal di desa tersebut. Industri itu bisa meningkatkan ekonomi masyarakat jika terus dikembangkan. Selain itu, keterlibatan generasi yang menjadi pewaris dan penerus menjadi faktor penentu maju atau tidaknya kedepan. Untuk itu, ia memutuskan mengadakan kunjungan industri bersama anak TK sebagai media pembelajaran.
Sebanyak 42 siswa dan 6 guru kelas terlibat dalam kunjungan industri di Dusun Setumbal itu. Para siswa TK Darma Wanita sangat antusias mengikuti kunjungan sambil belajar tersebut. Mereka berbaris rapi menunggu arahan dari guru dan para mahasiswa KKN. Wajah kagum dan penaran tampak dari siswa yang melihat proses pembuatan roti gapit. Mulai proses penimbangan bahan, kegunaan masing-masing alat industri, pengadukan adonan, hingga pencetakan dan pematangan roti.
Selesai melihat proses pembuatan para siswa diberikan kesempatan untuk mencicipi roti gapit hangat. Mereka tidak hanya melihat prosesnya, tetapi mengetahui rasa dari roti khas yang diproduksi di sekitar tempat tinggalnya.
Rasa senang tidak hanya datang dari siswa, kepala sekolah TK Dharma wanita persatuan 2 Jurug menyambut positif kegiatan mahasiswa KKN tersebut. “Senang sekali saat teman-teman KKN menginisiasi kegiatan ini untuk anak-anak kami. Kegiatan ini selain memperluas pengetahuan anak diharapkan dapat mendorong rasa kedisiplinan dan tanggung jawab,” pungkas Sulastri ketika ditemui selepas kunjungan.

Menariknya, para siswa juga belajar beternak sapi perah. Kebetulan Bu Dini selaku pemilik industri roti gapit juga memiliki usaha peternakan sapi perah. Anak-anak berkesempatan melihat langsung berternak sapi perah. Ketika berada di kandang, mereka dikenalkan dengan berbagai jenis sapi perah, makanannya, dan produk yang dihasilkan dari sapi tersebut.
Sekali merengkuh dayung, dua tiga pulau terlampaui. Siswa TK Dharma Wanita Persatuan 2 Jurug belajar dua hal sekaligus, pembuatan roti gapit dan berternak sapi perah yang menurut pemiliknya banyak peminatnya dan mudah proses pemeliharaannya.
Kegiatan kunjungan itu diakhiri dengan mencicipi aneka produk olahan desa setempat. Melepas lelah sekaligus memperkenalkan kepada siswa bahwa di desanya memiliki berbagai keunggulan dan kekayaan. (Mahasiswa KKNT desa Jurug)
Sumber Berita: http://www.realita.co/
1 Comment on Serunya Anak TK Mengenal Pembuatan Roti Gapit Khas Jurug