Sutejo dapat Penghargaan Tokoh Inpirasi Jatim 2021
Sutejo pada Jumat (26/3), dapat hadiah yang mengejutakan, dia mendapat penghargaan sebagai Tokoh Inspirasi Tahun 2021 Jawa Timur dari beritajatim.com….
Sutejo pada Jumat (26/3), dapat hadiah yang mengejutakan, dia mendapat penghargaan sebagai Tokoh Inspirasi Tahun 2021 Jawa Timur dari beritajatim.com….
Ngawi,- Pandemi tidak menyurutkan tekat 89 guru tingkat SMA dan SMP di sekitar Kecamatan Ngerambe, Ngawi dalam mengikuti bimtek guru…
REPUBLIKA_Sejumlah mahasiswa Bahasa dan Sastra Indonesia, Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) PGRI Ponorogo mengikuti ujian skripsi dengan cara…
Masa pandemi covid-19 tidak menyurutkan munculnya ide-ide kreatif. Layaknya Sutejo yang memiliki cara unik dan inspiratif untuk menguji skripsi mahasiswanya….
Ponorogo (ANTARA),_ Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Ponorogo, Jawa Timur, Kamis meluncurkan buku berjudul “Jejak Sejarah NU Ponorogo” yang dihadiri…
Geneologi Sastra Indonesia: Kapitalisme, Islam, dan Sastra Perlawanan. Sejak kali pertama menerbitkan buku Sembilan tahun lalu, Okky Madasari akhirnya berhasil menerbitkan buku nonfiksi untuk pertama kalinya. Sabtu lalu dibedah di depan mahasiswa, akademisi, dan pegiat sastra.
Himpunan Mahasiswa Penulis (HMP) STKIP PGRI Ponorogo selenggarakan Diklat Anggota Baru dan Workshop Kepenulisan Berita, Sabtu-Minggu 7-8 Desember 2019. Acara ini mengusung tema “Olah Sikap Anti Hoaks dengan Literasi”. Acara yang diselenggarakan di Graha Saraswati ini dibuka oleh Sutejo, Ketua STKIP PGRI Ponorogo. Dalam pembukaannya, Sutejo menceritakan kisah para pendiri bangsa yang memiliki latar belakang seorang penulis hingga jurnalis.
Guru itu inspirator, wajib menginspirasi muridnya. Guru itu motivator, harus mampu memotivasi siswanya. Guru itu teladan, dapat menjadi contoh di dalam (luar) kelas. Guru itu kreator sehingga daya ‘anehnya’ tak pernah habis. Guru itu inovator, mampu menemukan hal-hal kecil (maupun keilmuan) untuk membentuk diri peserta didik. Guru itu inkubator, aktor pengeram ‘telor-telor’ peradaban. Guru itu pembelajar, tak berhenti belajar materi (pengetahuan) dan metode pembelajaran (karena zaman terus bergerak).Guru itu ilmuwan, mampu menggunakan metode dan logika berpikir ilmu dengan tepat dan benar. Guru itu pendidik, wajib jadi penggembala moral anak-didiknya. Guru itu pembimbing yang mampu menemukan dan mengembangkan potensi muridnya. Guru itu pengelola kelas, wajib mengorganisisasi ruang hingga menyenangkan dan memakna. Guru itu variator yang mampu menciptakan variasi pembelajaran yang tak menjemukan. Guru itu penggembala hati, yakni mereka yang senantiasa mengajar dengan menggunakan nurani (lembut dan atau keras silakan, orkestrasikan sesuai karakter personal kepribadian kita).
STKIP PGRI Ponorogo selenggarakan diskusi literasi, Sabtu 16 November 2019. Diskusi ini bekerja sama dengan komunitas Kamar Kata Karanganyar. Hadir sebagai pemantik diskusi adalah Sutejo selaku Ketua STKIP PGRI Ponorogo dan pakar literasi Nasional, Yuditeha pendiri Komunitas Kamar Kata, dan Frengky pengamat budaya.
Di tengah kepenatan untuk mempersiapkan dua kegiatan di Kepulauan Bangka Belitung (27/10), akhir bulan lalu, saya mengalami kerugian besar menikmati presentasi Mas Doan Widiandhono (Redaktur Senior Jawa Pos) dan Pak J Sumardianta (Penulis buku keren dari Yogyakarta). Keduanya memiliki reputasi dahsyat dalam dua bidang yang berbeda. Mas Doan, seorang jurnalis yang sudah malang-melintang ke berbagai negara, kemudian dibukukan ke dalam Oleh-Oleh Jurnalis (2018).